Miris! Ibu Sewa Pembunuh Habisi Anak Kandung Karena Tak Kuat Disiksa. Eks Menantu Memaklumi

                                                            Gambar: (MStar/Sanook.com)


Dalam keluarga seharusnya kita bisa untuk saling menyayangi dan memaafkan antara satu dengan yang lainnya. Hal yang berbeda terjadi di Thailand dimana  seorang ibu tega menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa anak kandung sendiri lantaran tidak kuat disiksa. Kejadian memilukan ini terjadi di Distrik Chiang Khan, Loei Thailand.


Dikabarkan sebelumnya seorang pria bernama Weeraphan (31 Tahun) ditemukan tewas bersimbah darah setelah ditembak oleh orang tidak dikenal pada tanggal 11 November 2023.

Penyelidikan yang dilakukan polisi menunjukkan bahwa ibu korban yaitu Kaew (57 Tahun) telah menyewa pembunuh bayaran Somsah (64 tahun) untuk menembak anaknya sendiri atas suruhan kakak pelaku atau paman korban Sarn (65 tahun).

Motif pelaku dilakukan karena terlalu sering disiksa oleh anaknya sendiri. Penyiksaan yang cukup membekas adalah saat korban pernah menendang dagu sang ibu dengan sangat keras hingga patah dan dilarikan ke rumah sakit.

Tak kuat selalu disiksa Kaew (ibu korban/pelaku) curhat kepada sang kakak Sarn. Tidak disangka Sarn memberikan ide gila untuk membunuh keponakannya itu.


Akhirnya sang ibu Kaew yang sudah lelah dan tidak punya pilihan memberikan uang sebesar beberapa Bath (Sekitar 10 juta rupiah) kepada eksekutor Somsah.

Akhirnya eksekutor itu melakukan aksinya di dapur rumah Weeraphan dengan menggunakan senapan laras pendek ukuran 12. Tak ayal korban langsung ambruk dan meninggal dunia sebelum tiba di rumah sakit.

Setelah mengetahui anaknya meninggal Kaew justru menyerahkan diri pada polisi dan saat ini ketiga tersangka sudah ditangkap oleh pihak kepolisian Thailand.

Sementara itu dihubungi terpisah mantan istri korban Chatuphat merasa syok mendengar kematian mantan suaminya namun dirinya justru seolah memaklumi perilaku mantan mertuanya.

"Mantan suami memang sering berlaku sewenang-wenang. Dadaku sesak dan tidak bisa berkata apa-apa. Ini sudah lama tersimpan di hatinya (mantan mertua). Ini sangat menyakitkan." Ungkap Chatuphat.

Chatuphat juga mengungkapkan jika dirinya bercerai dari mantan suaminya juga karena masalah tempramental mantan suaminya. 

Post a Comment

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post