Pembunuh satu Keluarga di Bekasi Ternyata Juga Membunuh di Cianjur dan Garut


 

Kasus pembunuhan berantai akhirnya berhasil di ungkap oleh Polda Metro Jaya. Hal ini terungkap ketika tiga orang tewas secara tiba-tiba di kontrakan daerah Bantargebang Bekasi Diusut. Pelakunya ada tiga orang yaitu Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan Dede Solehudin. 



Ketiga tersangka ini membuat Maimunah (40 tahun), Ridwan Abdul Muis (23 tahun), dan Riswandi (17 tahun) tewas karena meminum racun tikus dan serangga yang dicampur dengan kopi. Selain tiga orang ini ada dua korban lagi yang mengalami keracunan namun tidak sampai meninggal yaitu NR (5 tahun) dan Dede Solihudin (34 tahun) yang juga menjadi tersangka.


Empat dari lima korban ini masih memiliki hubungan ibu dan anak. Dimana Maimunah sebagai ibu dari Ridwan Abdul Muiz dan Riswandi dari pernikahan dengan mantan suaminya yang bernama Didin. Sedangkan NR merupakan anak kedua dari pernikahan Maimunah dengan pelaku Wowon. Adapun Dede merupakan adik Wowon.


Irjen Fadil Imran Kapolda Metro Jaya menyatakan bahwa pelaku menggunakan modus mempunyai keahlian supranatural yang bisa membuat para korbannya menjadi kaya raya dan hidup bahagia. Setelah para korban terperdaya pelaku lalu menyusun rencana untuk membunuh mereka. Sedangkan yang mengetahui tindak kejahatan mereka adalah orang yang berbahaya yang patut untuk dihilangkan.


"Duloh berperan sebagai orang yang ahli supranatural. Wowon yang mencari target korban. Dede Solihudin berperan untuk menggali kuburan. Sedangkan yang mengetahui dianggap berbahaya. Akhirnya sebenarnya adalah bagaimana mengambil harta benda para korban yang terkena tipu daya. Jadi pembunuhan ini diawali dengan penipuan, pemberian janji, dan beri kesuksesan dalam hidup." Ujar Fadil pada hari kamis tanggal 19/01/2023.


Parahnya, setelah dilakukan pemeriksaan selama berjam-jam diketahui ternyata Wowon dkk juga telah membunuh beberapa orang di Cianjur dan Garut. Hasil penelusuran ternyata benar ada lubang lubang di salah satu rumah di Cianjur yang di tunjuk tersangka. Lubang-lubang tersebut berisi kerangka manusia yang telah dibunuh oleh tersangka.


Di Garut juga telah dikonfirmasi ada dua korban yang tewas ditangan Wowon dkk. Satu kuburan yang di dalamnya ada kerangka manusia telah ditemukan oleh polisi. Sedangkan satu korban lagi masih dalam pencaharian. Jadi total ada sekitar 8 korban yang sudah ditemukan dan satu korban masih dalam pencaharian. 

Post a Comment

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post